Senin, 27 September 2010
Selasa, 18 Mei 2010
tugas tulisan3 implementasi sistem informasi
Bagaikan tetesan embun di kala pagi
Bagaikan hangatnya sinar mentari hembuskan untuk hati
Dan hangatmu tuk selimuti jiwa ini
Bagaikan puisi tanpa kata
Bagaikan irama yang tak bernada
Kau lah sejuta rasa yang terindah
Yang membawa makna cinta seutuhnya
by : Akas Khanna
tugas tulisan2 implementasi sistem informasi
Malam yang sunyi
Yang begitu amat indah
Yang bertaburan bintang - bintang
Di langit mu yang biru
Seakan - akan diri ku berada di hamparan
Bintang - bintang itu
Bintang
Tebarkan cahaya mu
Cahaya yang indah
Yang dapat menyinari seluruh jagad raya ini
Engkau selalu menyinari di kegelapan malam
Malam yang begitu amat sunyi
terangkanlah dengan cahayamu dan tetaplah bersinar indah
tugas tulisan implementasi sistem informasi
KATA HATI
Tak seorang pun sempurna.
Mereka yang mau belajar dari kesalahan adalah bijak.
Menyedihkan melihat orang berkeras bahwa mereka benar meskipun terbukti salah
Bila kita mengisi hati kita dengan penyesalan untuk masa lalu dan kekhawatiran untuk masa depan, kita tak akan memiliki hari ini untuk kita syukuri. Sesungguhnya sebagian perkataan itu ada
yang lebih keras dari batu, lebih tajam dari tusukan jarum,
lebih pahit dari pada jadam dan lebih panas dari pada bara. Maka berhati – hatilah dalm mengucapkan kata jangan sampai orang lain tersakiti oleh perkataan kita.
Sesungguhnya hati adalah ladang,
maka tanamkanlah ia dengan perkataan yang baik
karena jika tidak tumbuh semuanya (perkataan yang tidak baik)
niscaya tumbuh sebagiannya. Jika orang lain dapat terkena atau mendengar perkataan orang lain maka hati nya akan hancur, hati sangat lah sensitif.
Bahwa semulia-mulianya manusia ialah siapa yang mempunyai adab,
merendahkan diri ketika berkedudukan tinggi,
memaafkan ketika tak berdaya untuk membalas dan bersikap adil ketika orang lain.
tugas 5 implementasi sistem informasi
KESIMPULAN
Tahap implementasi sistem merupakan tahap meletakkan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Tahap ini termasuk juga kegiatan menulis kode program jika tidak digunakan paket perangkat lunak aplikasi.
Meskipun pendirian bank sangat bermanfaat dan terdapat best practice di berbagai Negara. Bank perlu dipertimbangkan secara matang Yang terdapat berbagai risiko yang akan dihadapi oleh bank khusus.
Senin, 10 Mei 2010
tugas 4 implementasi sistem informasi
Meskipun pendirian bank sangat bermanfaat dan terdapat best practice di berbagai negara, pendirian bank perlu dipertimbangkan secara matang. Terdapat berbagai risiko yang akan dihadapi oleh bank khusus. Dari sisi kinerja operasional bank, pengkhususan ini membuat bank itu akan mengalami kesulitan. Beberapa alasan yang mungkin relevan antara lain.
Pertama, bank akan menghadapi risiko investasi (default risk) yang tinggi. Investasi yang dikhususkan pada satu sektor (infrastruktur) akan memberikan tekanan risiko yang luar biasa pada bank tersebut karena tidak ada penyebaran risiko.
Kedua, bank akan menghadapi liquidity risk yang tinggi. Bank mengumpulkan dana baik dari dana pihak ketiga maupun dana sendiri melalui penerbitan surat utang dengan karakteristik yang berbeda, ada dana pihak ketiga yang berjangka waktu jatuh tempo pendek, menengah, dan panjang; serta dengan cost of debt yang berbeda-beda. Sehingga, kalau bank hanya berinvestasi pada infrastruktur yang pada umumnya berjangka panjang, bisa dipastikan bank akan kesulitan likuiditas atau mengalami kerugian secara operasional.
Ketiga, pembentukan bank khusus infrastruktur melalui bank yang sudah ada akan mengalami kesulitan secara operasional. Hal ini karena bank akan mengubah portofolio kewajiban dan portofolio aset yang sudah ada. Pengalaman yang lalu, "intervensi penurunan suku bunga",membuktikan bahwa perubahan portofolio bank sangatlah sulit. Sedangkan kalau pemerintah membentuk bank baru, dibutuhkan injeksi modal yang besar.
Keempat, pendirian bank khusus juga akan dihadapkan pada risiko kepatuhan, yakni risiko yang disebabkan oleh tidak patuhnyu atau tidak dilaksanakannya peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku. Dalam prakteknya, risiko kepatuhan melekat pada risiko bank yang berkait dengan peraturan perundang-undangan, seperti risiko kredit dalam kaitan dengan ketentuan batas maksimum pemberian kredit. Risiko pasar berkaitan dengan posisi devisa neto, risiko strategik dalam kaitan dengan ketentuan rencana kerja dan anRgaran tahunan bank dan risiko lainnya yang berkaitan dengan ketentuan tertentu.
Pembangunan infrastruktur memerlukan investasi yang tidak kecil, sedangkan pasar keuangan belum dapat berfungsi secara baik. Di sinilah diperlukan peran pemerintah untuk mengatasi kegagalan pasar {market failure) atau kegagalan laissez-faire dalam mencapai efisiensi. Untuk mengatasi kegagalan tersebut, pemerintah perlu melakukan intervensi melalui hukum dan peraturan, bukan dijawab dengan pembentukan bank khusus infrastruktur yang kemungkinan risiko gagalnya sangat tinggi dibanding kemungkinan keberhasilannya.
Untuk Mengatasi Kendala Tersebut
Pemerintah perlu mengintervensi industri keuangan dalam bentuk kredit komando untuk sektor infrastruktur, memberikan jaminan terhadap kredit swasta, serta menyediakan sumber pembiayaan melalui bank dan perusahaan "pembiayaan milik pemerintah. Pemerintah dapat pula mendorong industri perbankan domestik untuk bekerja sama dengan perbankan asing dalam membiayai sektor infrastruktur.
Rabu, 14 April 2010
tugas 3 implementasi sistem informasi
1. Menerima setoran dari nasabah (baik tunai maupun non tunai), kemudian melakukan posting di sistem komputer bank.
2. Melakukan pembayaran tunai kepada nasabah yang bertransaksi tunai di counter bank, dan melakukan posting di sistem komputer bank.
3. Menjadi gerbang awal pengamanan bank dalam mencegah peredaran uang dan warkat (cek/bilyet giro) palsu.
4. Menjalankan fungsi tag on dalam cross selling produk2 perbankan.
5. Bertanggungjawab terhadap kesesuaian antara jumlah kas di sistem dengan kas di terminalnya.
Sikap Teller yang baik (berdasarkan standar layanan bank yang berlaku secara umum):
1. Ramah, memberi greeting (selamat pagi/siang/sore, mengucapkan terima kasih), memberi senyum, menjaga penampilan berbusana sesuai standar bank (baju rapi, mengenakan ID card, dsb).
2. Profesional : ketelitian dalam menghitung uang, mengkonfirmasikan jumlah uang kepada nasabah, melakukan perhitungan uang di depan nasabah.
tugas 2 implementasi sistem informasi
Tahap implementasi sistem merupakan tahap meletakkan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Tahap ini termasuk juga kegiatan menulis kode program jika tidak digunakan paket perangkat lunak aplikasi.
Tahap implementasi sistem terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut ini :
1. Menerapkan rencana implementasi
Rencana Implementasi dimaksudkan terutama untuk mengatur biaya dan waktu yang dibutuhkan selama implementasi. Dalam rencana implementasi ini, semua biaya yang akan dikeluarkan untuk kegiatan implemntasi perlu dianggarkan dalam bentuk anggaran biaya. Anggaran biaya ini selanjutnya juga berfungsi sebagai pengendalian terhadap biaya-biaya yang harus dikeluarkan. Waktu yang diperlukan untuk melakukan kegiatan juga perlu diatur dalam rencana implementasi dalam bentuk skedul waktu. Skedul waktu berfungsi sebagai pengendalian terhadap waktu implementasi.
2. Melakukan kegiatan implementasi
>>Mendapatkan atau memilih sumber daya hardware, dan software. Hardware yang dipilih disesuaikan dengan konfigurasi, begitu pula dengan software.
>>Pemilihan dan pelatihan personil
Personil disiapkan dengan terlebih dahulu memberikan pelatihan dalam bentuk ceramah/seminar, pelatihan secara prosedural maupun tutorial mengenai sistem informasi sesuai fungsi tugasnya. Tujuannya adalah agar para personil mengerti dan menguasai operasi sistem dan cara kerja sistem serta apa saja yang diperoleh dari sistem. Pemilihan personil dilakukan melalui 2 sumber, yaitu: dari personil yang telah ada dalam organisasi atau personil baru yang berasal dari luar organisasi.
>>Pemilihan tempat dan instalasi perangkat keras dan perangkat lunak (Menyiapkan Fasilitas Fisik)
Fasilitas-fasilitas fisik yang disiapkan antara lain : lokasi atau ruangan untuk server dan client, tempat untuk komputer dan periferalnya termasuk keamanan fisik untuk menjaga berlangsungnya peralatan dalam jangka waktu yang lama seperti: pemasangan AC agar udara ruangan tetap sejuk, penerangan yang cukup dan power supply cadangan/UPS.
>>Pemrograman dan pengetesan program
Menyiapkan database secara tepat disesuaikan dengan software aplikasi/program yang digunakan. Melakukan pengujian terhadap program apakah sudah berjalan dengan baik untuk berlanjut pada tahap selanjutnya.
>>Pengetesan sistem
Melakukan pengujian atau pengetesan awal sistem untuk mengetahui apakah sistem sudah berjalan atau beroperasi dengan baik. Jika ternyata belum, maka harus dilakukan perbaikan ulang.
>>Konversi sistem
Konversi sistem merupakan tahapan yg digunakan untuk mengoperasikan sistem baru dalam rangka menggantikan sistem yang lama atau proses pengubahan dari sistem lama ke sistem baru
>> Melakukan Simulasi
Kegiatan simulasi berupa pengetesan sistem secara nyata yang melibatkan personil yang sesungguhnya. Langkah ini dapat disebut sebagai langkah pengetesan awal.
3. Tindak lanjut implementasi
Analis sistem masih perlu melakukan tindak lanjut berikutnya seteleh sistem baru diimplementasikan. Analis sistem masih perlu melakukan pengetesan penerimaan sistem. Pengetesan ini berbeda dengan pengetesan sistem yang telah dilakukan sebelumnya. Jika pada pengetesan sebelumnya digunakan data test/semu, tapi pada pengetesan ini dilakukan dengan menggunakan data sesungguhnya dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan oleh analis sistem bersama-sama dengan user.
Minggu, 28 Februari 2010
tugas implementasi sistem informasi
*TELLER
Petugas bank yang bertanggung jawab untuk menerima simpanan, mencairkan cek, dan memberikan jasa pelayanan perbankan lain kepada masyarakat; tanda tangan kasir diperlukan sebagai tanda sah suatu dokumen transaksi; pada lembaga keuangan, pada umumnya kasir bekerja di belakang geral (counter), pada bank besar telah ditetapkan tugas dan fungsi kasir berdasarkan uraian tugas, misalnya seorang kasir memproses penerima simpanan yang diterima lewat surat, menyimpan, dan mencatat seluruh bukti penyimpanan dan pembayaran dari setiap nasabah; sin. kasir (teller)
* Tugas teller adalah melakukan transaksi yang diminta nasabah kaitannya dengan cash in dan cash out sekaligus sebagai juru bayar dan terima uang.
Transaksi dimaksud adalah :
- transaksi tarik
- transaksi setor
- transaksi transfer
- transaksi payment/pembayaran (tagihan listrik, telpon, dll)
- transaksi pencairan kredit
- transaksi angsuran kredit
- transaksi pelunasan kredit
- pick up uang/jemput bola ke nasabah
- transaksi pencairan cek, dll
- tarik/setor ke Bank Indonesia
Sebagai garda depan/front liner, teller juga dituntut untuk menguasai product knowledge dari Bank tempat dia bekerja, sehingga dapat menjawab pertanyaan nasabah tentang jasa perbankan.
Tugas2 teller :
1. Menerima setoran dari nasabah (baik tunai maupun non tunai), kemudian